Ada
berbagai cara yang dapat Anda terapkan untuk meningkatkan penjualan.
Tentunya, peningkatan penjualan tidak dapat dipisahkan dari peran staf
penjualan dan pelanggan Anda. Berikut ini, kami beberkan beberapa tips
yang dapat Anda terapkan untuk meningkatkan penjualan Anda:
Adakan progam insentif penjualan
Jangan harapkan sebuah angka penjualan yang terus menanjak dengan staf penjualan yang kurang termotivasi. Berikan mereka rangsangan yang kuat agar mau bekerja hingga sekeras mungkin. Untuk itu diperlukan adanya sebuah pemberian insentif bagi para pegawai yang menjadi ujung tombak dalam kegiatan penjualan. Beritahukan kepada mereka bahwa mereka akan mendapatkan sebuah imbalan yang konkret (berupa perjalanan ke luar negeri atau hadiah perhiasan, dan sejenisnya ) jika mereka berhasil mencapai angka penjualan yang sudah Anda tetapkan.
Dorong staf penjualan untuk melakukan upselling
Pada dasarnya, upselling adalah menjual sebuah barang/ jasa disertai dengan produk yang relevan dengan tujuan memungkinkan pelanggan menggunakan produk/ jasa yang utama dengan lebih nyaman dan optimal. Yakinkan pelanggan tentang manfaat yang bisa didapat dengan memiliki produk tambahan tersebut. Misalnya jika Anda menjual komputer, Anda bisa menawarkan juga produk lain yang relevan yaitu screen protector. Anda bisa meyakinkan pelanggan dengan berargumen bahwa pelindung layar komputer tersebut bisa membuat permukaan menjadi lebih mudah dibersihkan dan tahan lama.
Berikan sedikit "bocoran"
Berikan informasi kepada pelanggan yang membuat mereka akan kembali di masa datang meskipun sekarang mereka belum membeli apapun. Contohnya Anda dapat mengatakan kepada seseorang yang terlihat ragu untuk membeli produk Anda. Beritahukan pada mereka akan ada diskon besar minggu atau bulan depan sehingga mereka bisa membeli saat mereka sudah yakin dan benar-benar memiliki uang. Dan biasanya pelanggan yang kembali tidak hanya datang bersama uang tetapi juga orang-orang terdekat mereka yang ingin membeli produk/ jasa Anda.
Perlakukan pelanggan setia dengan lebih baik
Siapa pun manusia itu, pastinya ingin diperlakukan secara istimewa. Begitu juga dengan pelanggan Anda. Jangan sekali-kali memperlakukan pelanggan (apalagi pelanggan yang sudah terbukti kesetiaannya) dengan buruk. Berikan perlakuan istimewa sebagai bukti nyata penghargaan Anda kepada mereka yang loyal.
Adakan sebuah progam hadiah bagi pelanggan
Kita semua sudah tahu seperti apa program hadiah bagi pelanggan. Program ini bisa berwujud potongan harga bagi produk-produk tertentu, potongan harga untuk pelanggan yang sedang merayakan hari ulang tahunnya,
Bagikan sampel gratis ke pelanggan
Memberikan sampel produk secara cuma-cuma terbukti bisa memberikan kontribusi pada peningkatan jumlah penjualan. Sampel bisa memancing keingintahuan konsumen dan jika memang mereka menyukai produk tersebut, mereka akan berusaha untuk membelinya.
Fokus pada keinginan pelanggan
Fokuslah terhadap apa yang diinginkan pelanggan Anda. Bila Anda berhasil membuat pelanggan merasakan sensasi kepuasan tersendiri setelah mereka menggunakan produk Anda, baru Anda bisa mengklaim bahwa Anda mengerti kebutuhan mereka. Begitu juga saat menciptakan halaman situs web Anda, surat penawaran, dan sebagainya yang berkaitan dengan penjualan, tekankan kepada perasaan/ emosi yang akan mereka dapatkan setelah menggunakan produk Anda. Menerangkan apa produk Anda dan bagaimana produk itu bekerja akan terdengar membosankan bagi mereka.
Tetap jalin komunikasi dengan kenalan yang belum menjadi pelanggan
Sebagian besar orang yang ditawari biasanya tidak membeli di saat pertama kali mereka ditawari. Jadi jangan menyerah untuk terus mengirimkan email penawaran, newsletter, atau informasi terkini mengenai penyempurnaan produk.
Berikan kesempatan bertanya bagi calon pelanggan
Sebuah pertanyaan menandakan ketertarikan seseorang terhadap produk/ jasa yang ditawarkan. Jangan sia-siakan peluang ini dengan memberikan jawaban yang kurang memuaskan. Teristimewa dalam pertemuan tatap muka, Anda bisa memberikan waktu bagi calon pembeli untuk bertanya. Masukkan juga halaman berisi daftar pertanyaan yang sering ditanyakan dan relevan dengan topik. diikuti dengan jawabannya. Dengan demikian, Anda tidak perlu menjelaskannya satu persatu.
Buat proses membeli menjadi semudah mungkin
Pernahkah Anda menunda pembelian bukan karena barangnya kurang menarik atau harganya terasa mahal, tetapi hanya karena prosedur pembeliannya yang berbelit-belit? Berikanlah berbagai alternatif populer dalam melakukan pembelian sehingga calon pembeli tidak mengalami kesulitan dalam melakukan pembayaran. Jangan minta terlalu banyak informasi yang sebenarnya kurang perlu karena pelanggan justru akan merasa risih dan segan untuk membeli. Ucapkan “terimakasih banyak” setelah pelanggan melakukan pembelian lalu jika memang Anda ingin informasi, mintalah setelahnya dalam bentuk yang ringkas.
Singkirkan pelanggan parasit
Cara satu ini mungkin terdengar agak kontroversial, tetapi akan terbukti ampuh dalam meningkatkan penjualan Anda. Perlu diketahui bahwa tidak semua pelanggan itu menguntungkan. Beberapa bahkan membuat Anda merugi dalam jangka waktu lama. Itulah mengapa mereka disebut pelanggan parasit. Alih-alih memberikan keuntungan bagi Anda, pelanggan jenis ini cuma bisa menyusahkan dan menghabiskan waktu, biaya dan tenaga Anda. Jika Anda tidak yakin tentang pelanggan mana yang tergolong parasit dalam bisnis Anda, gunakan program siftware manajemen pelanggan (seperti Prophet). Sebuah sistem software yang baik akan bisa mendeteksi pembeli mana yang harus disingkirkan sebelum mereka membawa perusahaan Anda ke kehancuran.
Tetapkan kelompok pelanggan mana yang paling menguntungkan
Sebagai kebalikan cara sebelumnya, Anda harus mempertahankan para pelanggan yang membuat Anda semakin beruntung.
Gunakan teknik penjualan lain yang efektif
* Buat headline menarik untuk tulisan Anda.
* Tulis salinan iklan anda hingga bernilai jual tinggi.
* Masukkan himbauan bagi pelanggan untuk melakukan tindakan.
* Berikan tawaran yang menarik.
Adakan progam insentif penjualan
Jangan harapkan sebuah angka penjualan yang terus menanjak dengan staf penjualan yang kurang termotivasi. Berikan mereka rangsangan yang kuat agar mau bekerja hingga sekeras mungkin. Untuk itu diperlukan adanya sebuah pemberian insentif bagi para pegawai yang menjadi ujung tombak dalam kegiatan penjualan. Beritahukan kepada mereka bahwa mereka akan mendapatkan sebuah imbalan yang konkret (berupa perjalanan ke luar negeri atau hadiah perhiasan, dan sejenisnya ) jika mereka berhasil mencapai angka penjualan yang sudah Anda tetapkan.
Dorong staf penjualan untuk melakukan upselling
Pada dasarnya, upselling adalah menjual sebuah barang/ jasa disertai dengan produk yang relevan dengan tujuan memungkinkan pelanggan menggunakan produk/ jasa yang utama dengan lebih nyaman dan optimal. Yakinkan pelanggan tentang manfaat yang bisa didapat dengan memiliki produk tambahan tersebut. Misalnya jika Anda menjual komputer, Anda bisa menawarkan juga produk lain yang relevan yaitu screen protector. Anda bisa meyakinkan pelanggan dengan berargumen bahwa pelindung layar komputer tersebut bisa membuat permukaan menjadi lebih mudah dibersihkan dan tahan lama.
Berikan sedikit "bocoran"
Berikan informasi kepada pelanggan yang membuat mereka akan kembali di masa datang meskipun sekarang mereka belum membeli apapun. Contohnya Anda dapat mengatakan kepada seseorang yang terlihat ragu untuk membeli produk Anda. Beritahukan pada mereka akan ada diskon besar minggu atau bulan depan sehingga mereka bisa membeli saat mereka sudah yakin dan benar-benar memiliki uang. Dan biasanya pelanggan yang kembali tidak hanya datang bersama uang tetapi juga orang-orang terdekat mereka yang ingin membeli produk/ jasa Anda.
Perlakukan pelanggan setia dengan lebih baik
Siapa pun manusia itu, pastinya ingin diperlakukan secara istimewa. Begitu juga dengan pelanggan Anda. Jangan sekali-kali memperlakukan pelanggan (apalagi pelanggan yang sudah terbukti kesetiaannya) dengan buruk. Berikan perlakuan istimewa sebagai bukti nyata penghargaan Anda kepada mereka yang loyal.
Adakan sebuah progam hadiah bagi pelanggan
Kita semua sudah tahu seperti apa program hadiah bagi pelanggan. Program ini bisa berwujud potongan harga bagi produk-produk tertentu, potongan harga untuk pelanggan yang sedang merayakan hari ulang tahunnya,
Bagikan sampel gratis ke pelanggan
Memberikan sampel produk secara cuma-cuma terbukti bisa memberikan kontribusi pada peningkatan jumlah penjualan. Sampel bisa memancing keingintahuan konsumen dan jika memang mereka menyukai produk tersebut, mereka akan berusaha untuk membelinya.
Fokus pada keinginan pelanggan
Fokuslah terhadap apa yang diinginkan pelanggan Anda. Bila Anda berhasil membuat pelanggan merasakan sensasi kepuasan tersendiri setelah mereka menggunakan produk Anda, baru Anda bisa mengklaim bahwa Anda mengerti kebutuhan mereka. Begitu juga saat menciptakan halaman situs web Anda, surat penawaran, dan sebagainya yang berkaitan dengan penjualan, tekankan kepada perasaan/ emosi yang akan mereka dapatkan setelah menggunakan produk Anda. Menerangkan apa produk Anda dan bagaimana produk itu bekerja akan terdengar membosankan bagi mereka.
Tetap jalin komunikasi dengan kenalan yang belum menjadi pelanggan
Sebagian besar orang yang ditawari biasanya tidak membeli di saat pertama kali mereka ditawari. Jadi jangan menyerah untuk terus mengirimkan email penawaran, newsletter, atau informasi terkini mengenai penyempurnaan produk.
Berikan kesempatan bertanya bagi calon pelanggan
Sebuah pertanyaan menandakan ketertarikan seseorang terhadap produk/ jasa yang ditawarkan. Jangan sia-siakan peluang ini dengan memberikan jawaban yang kurang memuaskan. Teristimewa dalam pertemuan tatap muka, Anda bisa memberikan waktu bagi calon pembeli untuk bertanya. Masukkan juga halaman berisi daftar pertanyaan yang sering ditanyakan dan relevan dengan topik. diikuti dengan jawabannya. Dengan demikian, Anda tidak perlu menjelaskannya satu persatu.
Buat proses membeli menjadi semudah mungkin
Pernahkah Anda menunda pembelian bukan karena barangnya kurang menarik atau harganya terasa mahal, tetapi hanya karena prosedur pembeliannya yang berbelit-belit? Berikanlah berbagai alternatif populer dalam melakukan pembelian sehingga calon pembeli tidak mengalami kesulitan dalam melakukan pembayaran. Jangan minta terlalu banyak informasi yang sebenarnya kurang perlu karena pelanggan justru akan merasa risih dan segan untuk membeli. Ucapkan “terimakasih banyak” setelah pelanggan melakukan pembelian lalu jika memang Anda ingin informasi, mintalah setelahnya dalam bentuk yang ringkas.
Singkirkan pelanggan parasit
Cara satu ini mungkin terdengar agak kontroversial, tetapi akan terbukti ampuh dalam meningkatkan penjualan Anda. Perlu diketahui bahwa tidak semua pelanggan itu menguntungkan. Beberapa bahkan membuat Anda merugi dalam jangka waktu lama. Itulah mengapa mereka disebut pelanggan parasit. Alih-alih memberikan keuntungan bagi Anda, pelanggan jenis ini cuma bisa menyusahkan dan menghabiskan waktu, biaya dan tenaga Anda. Jika Anda tidak yakin tentang pelanggan mana yang tergolong parasit dalam bisnis Anda, gunakan program siftware manajemen pelanggan (seperti Prophet). Sebuah sistem software yang baik akan bisa mendeteksi pembeli mana yang harus disingkirkan sebelum mereka membawa perusahaan Anda ke kehancuran.
Tetapkan kelompok pelanggan mana yang paling menguntungkan
Sebagai kebalikan cara sebelumnya, Anda harus mempertahankan para pelanggan yang membuat Anda semakin beruntung.
Gunakan teknik penjualan lain yang efektif
* Buat headline menarik untuk tulisan Anda.
* Tulis salinan iklan anda hingga bernilai jual tinggi.
* Masukkan himbauan bagi pelanggan untuk melakukan tindakan.
* Berikan tawaran yang menarik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar