Cara Mendapatkan Artis Sebagai Partner Bisnis

5

http://www.billboard.com/news/gangnam-style-flirts-with-k-pop-record-1007863372.story#/news/gangnam-style-flirts-with-k-pop-record-1007863372.story

Salah satu cara “mudah” untuk mengenalkan merek kepada publik adalah dengan menggunakan artis dan public figure sebagai ambassador atau endorser. Hal ini dianggap lebih praktis karena mereka telah dikenal luas dan memiliki banyak penggemar. Namun strategi ini harus dilakukan dengan hati-hati. Lekatnya asosiasi brand dengan seorang public figure dapat menjadi buah simalakama, terutama bila artis itu terjerat kasus atau menyalahi ekspektasi publik.
Strategi ini dibahas oleh Issie Lapowsky dalam laman Inc dengan mengambil 12Society dan BeachMint sebagai ilustrasi. 12Society adalah perusahaan gaya hidup berbasis langganan untuk kaum pria. Setiap bulan para pelanggan menerima produk-produk yang dikuratori oleh para selebritas. Beberapa nama beken seperti Nick Cannon, atlet profesional Michael Strahan, Tim Lincecum, Kevin Love, dan Blake Griffin adalah partner dari 12Society.
Beberapa keuntungan menggandeng para selebritas adalah legitimasi yang mudah terbangun dan jangkauan marketing yang lebih luas. Sebelum mengajak kaum selebritas untuk menjadi co-founder perusahaan, ada baiknya anda memperhatikan beberapa hal berikut:
1. Pilihlah orang yang tepat
Saat pertama kali membangun 12Society, Mehta ingin membuat e-commerce yang keren, mudah diakses, dan dapat masuk ke segmen laki-laki dengan demografi yang sulit ditembus. Untuk itu, ia tidak hanya mencari partner yang terkenal, namun juga aspirasional. Hal ini juga dialami Josh Berman saat membangun BeachMint, perusahaan yang mengelola 6 website e-commerce yang dikuratori oleh para selebritas.
Salah satu aktris yang memiliki minat terhadap BeachMint adalah Kate Bosworth. Kate memiliki selera fashion yang yang bagus namun tidak terlalu aktif dalam dunia sosial. “Pertanyaannya adalah manakah yang lebih penting antara orang yang dapat mewakili merek anda atau orang yang bisa twit dan mengenalkannya kepada jutaan orang?” ujar Berman. Akhirnya BeachMint memutuskan bahwa memilih orang yang tepat untuk merepresentasikan mereknya jauh lebih penting.
2. Menguasai cara presentasi
Pertama kali membangun 12Society, Mehta kesulitan untuk masuk ke dalam kalangan selibritas Los Angeles. Ditambah lagi, banyak selebritas yang sudah menjadi endorser untuk berbagai merek dan produk. Mehta kemudian merancang teknik pitching yang sesuai untuk menarik mereka ke dalam 12Society. Banyaknya merek yang ditangani oleh para selebritas dapat memanfaatkan 12Society sebagai saluran baru. Ini menjadi selling point kuat 12Society. “Tidak hanya menguntungkan 12Society, tapi juga menguntungan merek-merek yang ditangani oleh para selebritas itu,” ujar Mehta.
3. Membangun koneksi
“Berada di Los Angeles adalah sebuah keuntungan. Selebriti adalah sumber daya natural disini,” ujar Brian Lee yang membangun sebuah bisnis dengan nama-nama terkenal seperti Kim Kardashian, J-Lo, dan Jessica Alba. Lee juga menyarankan agar orang-orang yang ingin memulai bisnis dengan artis dan para selebriti dapat mengunjungi inkubator bisnis seperti MuckerLab, Science, atau inkubator internal yang dimiliki banyak agensi.
4. Mengelola Ekspektasi
Menggandeng selebritas sebagai partner bisnis berbeda dengan menjadikannya sebagai juru bicara. Anda harus mengelola ekspektasi terhadap mereka dengan menyesuaikan diri dengan gaya dan pola hidupnya. Anda tidak dapat mengontrol Kim Kardashian meskipun anda seorang CEO. Selain itu, anda juga harus mengatur pengeluaran yang bisa sangat mahal untuk mengimbangi gaya hidup para selebritas. “Menjadi terkenal biayanya sangat mahal,” kata Lee. Anda harus menanggung biaya tata rambut, perjalanan, serta tata rias saat mereka muncul ke hadapan publik demi mempromosikan merek.
“Satu hal mengejutkan saat anda bekerja dengan selebritas adalah betapa inginnya mereka untuk terlibat,” ujar Berman. Mereka dapat begitu kooperatif dan memilki pengaruh melebihi apa yang anda pikirkan. So, sudahkah anda menemukan partner selebriti yang cocok?