Kamis, 03 Juli 2014

Lima Rahasia Menjadi Seorang Sales Person Terbaik

Banyak orang menghadapi kesulitan dan akhirnya gagal di dunia sales sebelum mereka mencapai hasil yang diinginkan. Banyak di antaranya menyerah begitu saja, padahal tidak ada keberhasilan yang dicapai tanpa adanya ketekunan dan konsistensi yang baik. Untuk membantu itu semua, marketer perlu menyimak rahasia untuk menjadi seorang sales person terbaik ini;
1. Semua orang senang berbelanja tapi tidak ada yang suka “dipaksa” untuk membeli sesuatu. Itulah mengapa seorang sales yang kerap ‘ngotot’ dan menggunakan berbagai cara untuk memanipulasi pelanggannya justru dijauhi. Kunci penting sebagai seorang sales person adalah membantu konsumen untuk mengambil keputusan yang baik. Selain berorientasikan pada penjualan produk, seorang sales person harus juga memperhatikan kepuasan pelanggannya.
2. Sales person terbaik adalah seorang pendengar yang baik. Tantangan seorang sales person adalah membuat konsumennya berbicara, bukan membuat konsumen hanya sebagai pendengar. Bagaimana Anda dapat mengetahui jika konsumen Anda membutuhkan bantuan atau tidak jika seorang sales person tidak berhenti berbicara. Berikanlah kontribusi terhadap konsumen untuk terlibat di dalam percakapan.
3. Training pada sales belum tentu menghasilkan sales person yang handal. Sales yang ditraining akan meningkatkan performance mereka secara umum tetapi belum tentu menjadikan mereka sebagai sales star. Perlu keinginan dalam diri seorang sales person sendiri untuk mengembangkan kemampuan terbaik dari dalam diri mereka.
4. Mempertahankan konsumen yang loyal lebih penting dibandingkan mencari konsumen yang baru. Prioritaskan pekerjaan Anda untuk mempertahankan konsumen yang sudah ada. Mencari konsumen baru itu baik tetapi ubah mereka untuk menjadi konsumen yang loyal lebih baik dibandingkan terus mengejar target pembeli baru.
5. Sikap dingin konsumen menjadikan seorang sales person semakin kuat. Sekalipun seorang sales person professional kerap mendapatkan sikap dingin dari konsumennya. Tantangannya adalah bagaimana Anda dapat memedam rasa kesal Anda dan tetap mencari celah-celah untuk meluluhkan hati konsumen. Sekeras-kerasnya besi pada akhirnya bisa dibelokan juga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar