Selasa, 01 Juli 2014

4 Hal Yang Harus Dipastikan Pemimpin Bisnis Sebelum Presentasi

Para pemimpin seringkali tidak punya waktu yang cukup untuk mempersiapkan pidato atau presentasinya. Inilah cara yang mudah untuk memastikannya.  Mau tahu?
Speech Checklist
Ya, kalimat di atas benar sekali. Para pemimpin bisnis terlalu sibuk karena banyak yang harus mereka pikirkan, dan masih lebih banyak lagi yang harus mereka lakukan. Dan tidak kalah pentingnya: masih banyak lagi yang harus mereka yakinkan. Apa yang harus dilakukan pemimpin sibuk ini untuk meyakinkan para audiensnya bila tidak punya banyak waktu? Ini caranya, berikut ini 4 Hal Yang Harus Dipastikan Pemimpin Bisnis Sebelum Presentasi dikutip dari Build Network (15/03/2013):
- Pesan apa yang ingin saya sampaikan? - Perilaku audiens seperti apa yang saya inginkan saya hasilkan? - Bagaimana caranya agar mereka merasakannya? - Bagaimana seharusnya saya menyesuaikan gaya saya dengan para audiens?

Steve Sargent, presiden dan CEO GE Australia dan New Zealand, menggunakan checklist 4 poin ini (yang terkadang hanya membutuhkan waktu 30 detik) sebelum berbicara di muka publik, mulai dari rapat kecil hingga ceramah dengan audiens besar.

Memang empat pertanyaan yang ditujukan untuk dirinya sendiri ini terlihat sederhana, tapi justru karena itulah kenapa mereka masuk dalam checklistnya: Mereka amat sangat vital.

Empat pertanyaan ini memungkinkan dirinya untuk menyesuaikan cara komunikasinya dengan situasi yang akan ia hadapi, karena setiap momen komunikasi membutuhkan strategi komunikasi khusus sendiri-sendiri: cara berkomunikasi dengan para analis saham tidak bisa disamakan dengan cara berkomunikasi dengan tim pengembangan produk di rapat internal. Tujuan utamanya adalah untuk memperjelas apa yang harus dilakukan dan merangkai pesan agar sesuai dengan kebutuhannya. Checklist ini membantu Sargent melakukannya di mana pun dan kapan pun, dan ia mengatakan bahwa ia selalu lupa dengan satu dari empat pertanyaan ini bila ia tidak mengeceknya satu per satu.

Untuk anda yang merasa tidak nyaman dengan public speaking, jangan berkecil hati, Sargent dulunya juga begitu. “Saya dulunya seorang introvert yang tidak suka berdiri di depan orang banyak. Bahkan bicara berhadapan satu-satu pun saya tidak nyaman. Lalu saya bergabung dengan sebuah komunitas public speaking lokal, Toastmasters. Hal tersebut meningkatkan kepercayaan diri saya,” ujarnya. Bila anda juga seorang introvert dan ingin meningkatkan keterampilan public speaking Anda, baca artikel Susan Cain dalam Psychology Today, “10 Public Speaking Tips for Introverts.”

The Build Network, komunitas pemimpin bisnis level menengah Amerika Serikat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar