Sering kali kita mendengar banyak tips yang menyarankan seorang pemimpin startup atau
CEO mendelegasikan beberapa tugas agar ia bisa fokus pada tugas-tugas
yang jauh lebih membutuhkan perhatian. Kenyataannya, tak semua tugas
boleh didelegasikan oleh seorang CEO.Pengusaha Dan Saphiro, mantan CEO Sparkbuy – startup yang kemudian dibeli oleh Google – mengungkapkan beberapa tugas yang tak bisa didelegasikan oleh CEO dalam bukunya yang berjudul Startup CEO Secrets.
Berikut tiga di antara beberapa hal tersebut:
Fundraising. Pencarian dana harus dilakukan oleh seorang CEO startup karena para investor akan selalu ingin memiliki hubungan langsung dengan CEO. Kita tahu bawa ada saatnya pertemuan dengan investor bisa jadi membosankan. Tapi, kita tak bisa begitu saja menyerah pada keadaan tersebut.
“Para investor ingin melihat CEO membuat kesepakatan,” tulis Saphiro dalam bukunya. “Para investor tahu bagaimana Anda akan memperlakukan negosiasi lainnya.” Suka tidak suka, seorang CEO startup harus terlibat langsung dengan keuangan startup-nya. Oleh karena itu, CEO pun harus belajar tentang keuangan.
Hubungan dengan investor. Menjalin hubungan dengan investor tak hanya soal menarik pendanaan, tapi termasuk komunikasi terkait bagaimana startup akan memanfaatkan dana yang diinvestasikan.
Komunikasi dengan investor sangat penting, apalagi bila waktu yang dibutuhkan untuk membangun startup cukup panjang. CEO harus membuat para investornya senang dan terus menjaga kepercayaan mereka. Oleh karena itu, tak mungkin jika CEO mendelegasikan komunikasi dengan investor kepada pegawainya.
Budaya perusahaan. Menurut Saphiro apapun budaya perusahaan yang diadopsi, pasti budaya itu datang dari pemimpinnya. Ada saatnya seorang CEO berperilaku menjadi dirinya sendiri, tapi ada pula saatnya perilaku CEO harus mampu mendukung kerja tim startup-nya demi tercipta budaya perusahaan yang diharapkan.
Ketika seseorang menjadi pemimpin sebuah startup, ia harus memikirkan bagaimana tim kerjanya akan melihat perilakunya sebagai pemimpin. Cobalah untuk menunjukkan sikap yang mendukung kinerja startup.
Pilah kembali mana sikap yang harus ditunjukkan mana yang tidak. Jangan sampai hanya karena ingin menjadi diri sendiri spenuhnya di depan tim, sikap CEO malah membuat kerja tim menjadi kurang maksimal atau membuat pegawai merasa tidak nyaman.
(Inc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar