QR code merupakan
jembatan antara offline dan online di era smartphone ini. Dengan tidak
adanya link, mereka mengarahkan calon pengguna baru dan pelanggan setia
ke toko online, akun media sosial, atau halaman promo milik sebuah
brand. Kami telah mengumpulkan ide pemasaran unik menggunakan QR code di
Asia dalam penggunaan sehari-hari.
Meskipun tidak semua contoh kampanye QR kode ini berhubungan dengan
pemasaran dalam arti sempit yang digunakan dalam iklan, mereka semua
merupakan bagian dari hubungan antara kita dan internet yang memudahkan
orang mengadopsi sesuatu. Ini membantu kampanye produk atau pemasaran
menjadi viral.
Berikut adalah tujuh contoh ide pemasaran menggunakan QR code yang bisa
menginspirasi Anda:
1. Add me!
7 marketing unik QR code
WeChat telah membuat QR code menjadi hal yang umum di China. Pada
hari-hari awalnya di tahun 2011, aplikasi chatting mobile populer ini
perlu cara mudah bagi orang untuk berbagi ID WeChat tanpa adanya URL.
Jadi WeChat beralih ke QR code, yang telah ada sejak tahun 1990-an.
Karena biasanya lebih mudah bagi pengguna untuk menambahkan satu sama
lain di WeChat melalui nomor handphone, QR code banyak digunakan oleh
brand untuk menarik orang mengikuti akun resmi WeChat mereka.
Ini bukanlah sesuatu yang telah kita lihat sebelumnya dengan jaringan
sosial lainnya di seluruh dunia (tentu tidak pada skala yang sama),
seperti Facebook atau WhatsApp.
Saking pentingnya QR code bagi WeChat, aplikasi ini memiliki QR code
scanner built-in serta pilihan bagi orang untuk mempersonalisasi QR code
dengan warna dan bentuk menyenangkan yang berbeda dari biasanya.
Brand-brand melakukan hal yang sama di China dengan QR code mereka
sehingga lebih sesuai dengan brand mereka. Berikut ini adalah iklan
resmi Starbucks:
7 marketing unik QR code
Sebagai hasil dari semua itu, Anda akan melihat QR code di seluruh China
– di meja kasir Starbucks, pada jendela toko, dan di sudut layar TV
Anda. Fenomena ini seperti hashtag – jika Anda merupakan sebuah brand,
selebriti, atau media yang ingin berhubungan dengan orang-orang, bagikan
QR code WeChat Anda.
2. Mencetak foto selfie
Beberapa toko di China telah menemukan cara baru yang benar-benar
menyenangkan untuk menarik pembeli – dan memasarkan diri mereka pada
saat yang sama. Mereka melakukan ini dengan printer selfie khusus yang
terhubung dengan WeChat.
7 marketing unik QR code 7 marketing unik QR code
Jika Anda berada di sebuah toko yang mempunyai printer Welomo, Anda
harus terlebih dahulu memindai QR code pada layar printer Welomo yang
secara otomatis menambahkan akun WeChat resmi Welomo ke kontak Anda.
Selanjutnya Anda memilih foto dari album handphone Anda untuk dicetak –
atau mengambil foto selfie baru – dan mengirimnya ke printer.
Toko bisa memberikan foto selfie tersebut secara gratis sebagai bagian
dari promo, atau Anda dapat saja dikenakan biaya untuk pencetakan foto
tersebut. Sebagaimana yang ditulis oleh rekan saya, printer ini bisa
menjadi seperti mesin permen karet yang Anda lihat di supermarket dan
bioskop.
3. Memesan bir di bar
7 marketing unik QR code
Sebuah bar di Jepang awal tahun ini mengklaim sebagai bar pertama yang
menerima pesanan menggunakan QR code. Glass Dance, yang terletak di
distrik Roppongi Tokyo, menarik banyak pelanggan dengan sistem pemesanan
yang unik dengan julukan ‘QR Bar’.
Meskipun Anda bisa memesan dengan cara yang biasa dengan memesan
langsung ke karyawan bar, memesan menggunakan handphone dengan
menjentikkan QR code memberi Anda lebih banyak waktu – dan sedikit
tekanan – untuk memutuskan pembelian Anda. Kekurangannya adalah Anda
terlebih dahulu harus men-download aplikasi ePayment bernama Znap, yang
juga menangani pembayaran tidak tunai. Hal itu tentunya menjadi halangan
utama bagi penggunaan QR code yang sebenarnya menyenangkan dan nyaman
untuk upaya pemasaran.
(Baca juga: 5 gadget crowdfunding unik: cairan pelindung smartphone,
papan sirkuit, kalung belahan dada)
Bayangkan betapa mudahnya memesan menggunakan QR code dan kemudian
meneruskan pemesanan ke bar melalui sistem lain – seperti, melalui
aplikasi chatting – dan kemudian membayarnya, namun Anda memilih tanpa
dipaksa untuk mengadopsi aplikasi epayment baru. Itu akan lebih baik.
Tetapi jika Anda masih ingin mencobanya, Glass Dance terletak di 6-1-23
Roppongi, Minato-ku.
4. Menarik fans Facebook membeli ke toko Anda
7 marketing unik QR code
Satu pusat perbelanjaan di Singapura mempekerjakan empat maskot QR
seukuran manusia – dalam bentuk tas belanja yang dihiasi dengan QR code
besar – untuk kampanye penjualan musim panas tahunannya yang lalu.
Maskot di mall VivoCity bernama VivoCity Codeys tersebut
berjingkrak-jingkrak, menarik pembeli untuk mengeluarkan handphone
mereka dan meng-scan QR code.
Mereka yang meng-scan QR code akan diarahkan ke halaman promo kontes
untuk memasukkan identitas diri mereka guna mendapat kesempatan
memenangkan hadiah; mereka juga harus ’like’ page Facebook mall.
Meskipun rumit, itu adalah contoh yang pemasaran offline QR code yang
baik untuk industri brick-and-mortar. Agen pemasaran di balik promo
tersebut mengatakan bahwa fans Facebook mall bertambah dua kali lipat
dengan mendapatkan 4.400 ‘like’ baru dari total 8.618 orang yang
meng-scan QR code dan terarah ke halaman promo. Meskipun setengah orang
mundur dari seluruh proses, promo tersebut terbukti menjadi cara yang
efektif untuk menarik fans Facebook baru.
5. Mengirim angpao
7 marketing unik QR code
Penggunaan QR code yang paling memuaskan mungkin adalah untuk
mendapatkan sesuatu dengan cuma-cuma. Seperti uang gratis. Itulah yang
dilakukan perusahaan e-commerce China Alibaba selama Tahun Baru China.
Upaya tersebut memungkinkan pengguna Alipay membuat QR code untuk dibagi
di media sosial yang mendorong keluarga atau teman-teman untuk
mengirimkan uang kepada Anda. Ini adalah penciptaan ulang tradisi Tahun
Baru China yang memberikan amplop merah berisi uang tunai sebagai hadiah
kepada orang-orang muda.
Selama promo pemasaran QR code ini, transfer tunai dibatasi maksimal RMB
2.000 (sekitar Rp 3,6 juta). Setelah uang dikirim ke pengguna Alipay,
uang tersebut bisa disimpan dalam aplikasi wallet atau dihabiskan di
berbagai website e-commerce di sejumlah besar toko-toko pendukung.
6. Iklan e-commerce kereta bawah tanah
7 marketing unik QR code
Dimanapun website e-commerce menjelajah ke dunia offline, mereka
membutuhkan QR code sebagai jembatan antara dua dunia. Mereka melakukan
ini baik karena mereka ingin mempromosikan website dan menarik pengguna
baru maupun karena mereka ingin memberikan pengguna biasa akses yang
lebih mudah ke toko mereka. Stasiun kereta bawah tanah melayani kedua
tujuan tersebut, itulah sebabnya kita telah melihat kereta bawah tanah
sering digunakan perusahaan e-commerce untuk memajang QR code mereka.
Iklan tersebut berbentuk poster yang dihiasi dengan gambar produk dan QR
code, dan kemudian orang bisa scan saat mereka mengisi keranjang
belanja virtual. Karena orang-orang membutuhkan lebih banyak waktu untuk
memutuskan pembelian pada hal-hal seperti fashion, hal itu bekerja jauh
lebih baik bagi toko online. Kami telah melihatnya digunakan di Korea
Selatan oleh HomePlus (nama lokal untuk Tesco), dan di China oleh
Yihaodian (divisi online Walmart). Bahkan PayPal juga menggunakannya di
Singapura.
Tetapi menggunakan QR code untuk belanja kilat tidak harus terbatas
dilakukan di kereta bawah tanah. Sebuah promosi penjualan brilian di
Korea memanfaatkan waktu makan siang pekerja dengan menggunakan sinar
matahari untuk membuat QR code. Bayangan yang dihasilkan membentuk QR
code dengan memantulkan bentuk 3D yang hanya terjadi antara jam 12
hingga jam satu siang. Tepat sebelum matahari berada di empat yang tepat
untuk membentuk QR code, akan tampak seperti ini:
7 marketing unik QR code
7. QR code fashion
QR code sebenarnya tidak begitu menarik bagi mata, tapi tidak berarti
mereka tidak dapat dipercantik dan dihubungkan dengan pakaian. Mahasiswa
di sekolah fashion Esmod di Beijing menjawab tantangan pada tahun 2012
untuk membuat pakaian hi-tech.
7 marketing unik QR code
Salah satu contoh yang paling menyenangkan adalah gaun yang terbuat dari
bahan peka cahaya (digambarkan di atas) yang, di bawah kilauan cahaya
tertentu – termasuk flash kamera – menampilkan QR code.
Baca juga: 7 strategi marketing unik menggunakan QR code http://id.techinasia.com/strategi-marketing-unik-menggunakan-qr-code/
Baca juga: 7 strategi marketing unik menggunakan QR code http://id.techinasia.com/strategi-marketing-unik-menggunakan-qr-code/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar